Energi dan sains hadis menanam tumbuhan


ENERGI
Ketika seseorang menanam tumbuhan, maka otomatis dia akan terus merawatnya hingga dia merasa suka dan cinta pada tumbuhan. Saat hatinya sudah mencintai tumbuhan, maka hatinya akan merasa senang dan tenang saat berada di dekat tumbuhan. Ketika tubuh merasa nyaman dan aman dan tidak terpaku pada suatu masalah, maka tubuh akan kemasukan energi positif dan akan menginvestasi lebih banyak energi dari tumbuhan yang akan berdampak positif bagi tubuh, sehingga tubuh dan fikiran menjadi segar. Karena pada saat itu karbondioksida yang dikeluarkan oleh seseorang akan diserap oleh tumbuhan melalui akarnya. Dan tumbuhan mengolah karbondioksida tersebut dalam daunnya yang dibantu oleh sinar matahari sehingga menjadi oksigen yang sangat bermanfaat bagi manusia.

SAINS
Menurut penelitian peneliti University of Illinois Amerika Serikat menyatakan bahwa tumbuh-tumbuhan dan alam bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Seseorang yang menghabiskan waktu di alam terbuka yang penuh dengan tumbuhan akan mendapat energi bagi kesehatan mental dan akan memiliki ketahanan fisik yang kuat. Hal tersebut juga akan berpengaruh positif bagi tubuh karena tubuh akan mendapat vitamin D dari sinar matahari dan udara segar serta bersih dari oksigen yang dihasilkan oleh tumbuhan. Bahkan seorang bayi yang setiap bagi diusapi embun dari tumbuhan biasanya pertumbuhannya cepat, umur 9 bulan sudah bisa berjalan.
Seorang professor dari Belanda pernah mendengar bunyi sesuatu yang lain dari yang lain yang berasal dari sebuah pohon. Kemudian dia meneiliti hal tersebut dengan menggunakan alat canggih yang bernama Oscilloscope, tetapi dia tidak bisa menemukan kebenaran tentang suara tersebut. Akhirnya dia ke Amerika dan menyerahkan hal tersebut kepada Universitas-Universitas serta pusat-pusat kajian di Amerika juga Eropa, akan tetapi semuanya tidak sanggup menafsirkan fenomena tersebut.
Kemudian fenomena tersebut dibawa ke Britania dan dikaji oleh pakar-pakar dari Britania, dan di antara mereka ada seorang ilmuwan muslim yang berasal dari India. Beliau mengatakan: 'Kami umat Islam mengetahui tafsir dan makna dari fenomena ini, bahkan Semenjak 1.400 tahun yang lalu’. Maka para ilmuwan yang hadir pun tersentak dengan pernyataan tersebut dan meminta untuk menunjukkan tafsir dan makna dari kejadian itu.
Ilmuwan muslim tersebut langsung menunjukkan pada mereka firman Allah surat al-Isra’ ayat 44: "Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun."
Maka diteliti lagi dengan alat Oscilloscpe dan ditemukan bahwa pohon-pohon berdzikir dengan menyebut Allah Allah Allah. Dan pohon juga mendoakan kepada manusia yang menanamnya agar sehat dan terhindar dari penyakit. Oleh karena itu, orang zaman dahulu umurnya panjang karena mereka suka menanam pohon.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Energi dan sains hadis larangan suap menyuap

Energi dan sains hadis larangan hakim memutuskan perkara dalam keadaan marah

Energi dan sains hadis larangan berkhalwat